Minggu, 07 September 2014

Mahasiswa Baru STIEM Bongaya "Diajari" SOPAN



MAHASISWA BARU. Dua perwakilan mahasiswa baru foto bersama dengan Ketua Yayasan Pendidikan Bongaya Ujung Pandang (YPBUP) Dr Abdi Akbar Idris (paling kanan) dan Ketua STIEM Bongaya Dr Muhammad Jusuf Radja (paling kiri), pada acara pembukaan Sosialisasi Peraturan Akademik dan Kemahasiswaan (SOPAN) 2014 STIEM Bongaya, Jumat, 5 September 2014. (Foto: Asnawin)




--------------------


Mahasiswa Baru STIEM Bongaya "Diajari" SOPAN



Sebanyak 1.350 mahasiswa baru tahun akademik 2014/2015 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Makassar (STIEM) Bongaya "diajari" SOPAN selama dua hari, yakni 5-6 September 2014. SOPAN adalah singkatan dari Sosialisasi Peraturan Akademik dan Kemahasiswaan.

Ketua Panitia SOPAN 2014, Dr La Ode Sumail SE MSi, pada acara pembukaan, Jumat, 5 September 2014, melaporkan, materi yang diberikan pada SOPAN 2014, antara lain Penyelenggaraan Akademik Pendidikan Tinggi, Nilai-nilai Kebangsaan, Etika, dan Pendidikan Anti-korupsi.

Ketua STIEM Bongaya Muhammad Jusuf Radja mengatakan, hajat dan tujuan SOPAN sangat jelas, yakni membantu mahasiswa baru agar memiliki kemampuan beradaptasi dengan kehidupan kampus dan segala isi dan lingkungannya, baik di bidang akademik, maupun non-akademik.

Dia mengatakan, salah satu faktor yang menentukan keberhasilan seseorang untuk belajar, bermasyarakat, bekerja di tempat yang baru, adalah kemauan dan kemampuan dalam mengenali dan memahami lingkungan barunya.

"Berpijak dari pemikiran itulah, maka STIEM Bongaya melaksanakan kegiatan pengenalan kehidupan kampus yang tahun ini diberi nama SOPAN 2014," paparnya.

Koordinator Kopertis Wilayah IX Sulawesi Prof Andi Niartiningsih, mengatakan, SOPAN 2014 di STIEM Bongaya merupakan salah satu wadah untuk mengajarkan pentingnya profesionalisme dan pendidikan karakter.

"Profesionalisme akan mengantarkan kita ke posisi puncak, tetapi karakterlah yang membuat kita awet atau bertahan pada posisi puncak itu," katanya.

Mengutip pernyataan orang-orang sukses, Andi Niartiningsih mengatakan, perhatikan kebiasaanmu, karena (kebiasaanmu) itu akan menjadi karakter.

"Perhatikan karaktermu, karena (karaktermu) itu akan menentukan nasibmu," ujarnya yang langsung disambut tepuk-tangan meriah dari para undangan dan seribuan mahasiswa.

Acara pembukaan SOPAN 2014 turut dihadiri Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Bongaya Ujung Pandang (YPBUP) Prof Rabihatun Idris, Ketua YPBUP Dr Abdi Akbar Idris, Ketua Senat STIEM Bongaya Dr Akob Kadir, Direktur Program Pascasarjana (PPs) STIEM Bongaya Prof Syamsul Ridjal, serta sejumlah undangan. (win)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar